Sedot Anggaran Rp2,095 Miliar, Pemkab Gunungkidul Mulai Perbaikan Jalan Playen–Simpang 3 Gembol
3 mins read

Sedot Anggaran Rp2,095 Miliar, Pemkab Gunungkidul Mulai Perbaikan Jalan Playen–Simpang 3 Gembol


Perbaikan Jalan Playen–Simpang 3 Gembol/Foto: Pemkab Gunungkidul

KabarJawa.com– Pemerintah Kabupaten Gunungkidul resmi memulai perbaikan salah satu ruas vital penghubung antarkalurahan dengan nilai kontrak fantastis, yakni Rp2,095 miliar.

Perbaikan ruas jalan Playen–Simpang 3 Gembol ini akan tuntas dalam 58 hari kalender dan membawa angin segar bagi mobilitas warga serta percepatan pertumbuhan ekonomi daerah.

Perbaikan Jalan Playen–Simpang 3 Gembol

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Kabupaten Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto, menegaskan proyek tersebut menjadi prioritas karena fungsinya sebagai jalur ekonomi masyarakat di wilayah Playen hingga Banyusoca.

Ruas sepanjang 1,2 kilometer itu akan digarap secara total oleh CV Arga Putra sebagai kontraktor pelaksana, dengan pengawasan ketat dari konsultan teknik CV Citra Marta Adhitama.

“Ruas ini akan kami perbaiki dengan tiga segmen utama. Selain pengaspalan, kami bangun talud penahan tanah serta sistem drainase dengan model uditch agar aliran air hujan lebih lancar,” ujar Rakhmadian.

Ia menjelaskan tiga segmen proyek tersebut melintasi Kalurahan Playen, Kalurahan Bleberan, dan Kalurahan Banyusoca. Dengan tenggat waktu ketat, pihaknya memastikan semua pekerjaan selesai tepat waktu.

“Kami targetkan rampung sebelum Natal, tepatnya 23 Desember 2025, sehingga masyarakat bisa menikmati hasilnya di akhir tahun,” tegasnya.

Suasana peluncuran proyek kian khidmat ketika Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, hadir dan melakukan groundbreaking secara langsung.

Dalam sambutannya, Bupati Endah menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur jalan menjadi prioritas utama pemerintah daerah.
Menurutnya, jalan bukan sekadar fasilitas mobilitas, melainkan urat nadi kehidupan ekonomi masyarakat.

“Ruas Playen–SP.3 Gembol ini bukan hanya menghubungkan antarwilayah, tetapi juga menjadi jalur penting menuju sentra pertanian, industri rumah tangga, dan pariwisata lokal. Ini jalur vital yang menopang pergerakan ekonomi Gunungkidul bagian tengah hingga selatan,” tutur Bupati Endah.

Ia menambahkan, pembangunan jalan ini akan memperkuat konektivitas antarwilayah, memperlancar arus barang dan jasa, serta membuka akses bagi potensi ekonomi baru. Dengan infrastruktur yang baik, investasi pun akan lebih mudah masuk.

Harapan Baru

Proyek yang mulai pada awal November ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Gunungkidul dalam mendorong percepatan pembangunan wilayah.

Melalui rekonstruksi tersebut, kualitas jalan akan meningkat signifikan, sehingga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan dapat terjamin.

Selain itu, pemerintah juga berharap aktivitas masyarakat di sektor pertanian, perdagangan, dan pariwisata semakin bergairah seiring tersambungnya akses antarwilayah tanpa hambatan.

“Saya berpesan kepada masyarakat, nanti setelah jalan selesai, gunakanlah dengan bijak. Patuhi aturan lalu lintas, jangan ngebut di jalan yang baru diaspal. Keindahan pembangunan harus diimbangi dengan kesadaran keselamatan,” pesan Bupati Endah.

Menurut Endah, Proyek senilai miliaran rupiah itu menjadi simbol nyata transformasi pembangunan di Gunungkidul.

Tak hanya mempercantik wajah jalanan desa, tetapi juga menjadi harapan baru bagi masyarakat untuk menikmati akses ekonomi yang lebih cepat dan efisien.

Warga di sekitar lokasi tampak antusias menyambut proyek tersebut. Mereka percaya, setelah jalan selesai, hasil bumi dan produk lokal bisa lebih mudah pemasarannya ke kota.

Dengan tenggat waktu rampung sebelum Natal 2025, proyek ini akan menjadi kado akhir tahun bagi masyarakat Gunungkidul. (ef linangkung)

News
Berita
News Flash
Blog
Technology
Sports
Sport
Football
Tips
Finance
Berita Terkini
Berita Terbaru
Berita Kekinian
News
Berita Terkini
Olahraga
Pasang Internet Myrepublic
Jasa Import China
Jasa Import Door to Door